Indeks Hang Seng mengalami penurunan mingguan karena saham-saham teknologi melemah
Setelah liburan AS, pasar saham Hong Kong menghadapi penurunan, dengan Indeks Hang Seng mengalami penurunan mingguan yang signifikan. Indeks turun 1,5% menjadi ditutup pada 17.634,92, mengurangi kenaikan minggu ini menjadi 1,2%. Hal ini disebabkan oleh penurunan saham-saham teknologi, dengan Indeks Teknologi sendiri turun sebesar 1,6%. Indeks Komposit Shanghai mengalami penurunan yang lebih kecil sebesar 0,4%.
Perusahaan keuangan dan teknologi besar termasuk di antara mereka yang terkena dampaknya. Saham HSBC (LON: HSBA) Holdings (NYSE: HSBC) turun 1,5%, AIA Group (OTC: AAGIY) dan Construction Bank of China keduanya turun 1,1%, dan China Merchants Bank turun 0,8%. Di sektor teknologi, Xiaomi (OTC: XIACF) turun sebesar 2%, dan NetEase (NASDAQ: NTES) turun sebesar 3,4%. Baidu (NASDAQ: BIDU), JD (NASDAQ: JD).com masing-masing kehilangan 1% nilainya, dan Grup Alibaba (NYSE: BABA) turun ke HK$76,50, sementara Tencent (HK:0700) turun ke HK$323,80 di tengah perusahaan yang belum terpenuhi ekspektasi pendapatan.
Meskipun ada tren penurunan secara umum, saham Bank Industri dan Komersial Tiongkok tetap stabil, begitu pula Trip.com. Kekhawatiran investor menjelang laporan pendapatan minggu depan tercermin dari harga saham BYD (SZ: 002594) yang turun sebesar 2,2% dan Meituan turun sebesar 2,3%. Chow Tai Fook anjlok lebih jauh sebesar 9%, ditutup pada HK$10,98 karena rumor mengenai masalah suksesi keluarga dan pendapatan yang tidak memenuhi ekspektasi pasar.
New World Development juga mengalami penurunan harga saham sedikit menjadi HK$13,24 setelah diperdagangkan tanpa hak atas dividen khusus yang sebelumnya telah menaikkan harganya.
Meskipun mengalami penurunan, Indeks Hang Seng berhasil mempertahankan kenaikan mingguan secara keseluruhan berkat optimisme perdagangan awal minggu yang didorong oleh meredanya ketegangan geopolitik antara AS dan Tiongkok serta langkah-langkah dukungan untuk sektor perumahan Tiongkok dari otoritas daratan.
Kegelisahan pasar semakin diperburuk oleh hasil kuartalan yang kurang dari perkiraan pada industri-industri utama. Sebanyak 31 dari 80 konstituen indeks telah mempublikasikan hasil kuartal bulan September mereka, menunjukkan rata-rata pertumbuhan tahun-ke-tahun hanya sebesar 6,5%, dengan pendapatan yang dilaporkan turun dengan margin yang tidak terduga sebesar -7,2%. Industri-industri utama seperti produksi material, teknologi, dan perbankan merupakan sektor yang paling terkena dampaknya.
Source: https://buystocks.co.uk/news/hang-seng-index-suffers-weekly-loss-as-tech-stocks-drag/